“Kami memiliki alokasi minimal 30 persen dari jumlah peserta pelatihan yang diselenggarakan BPPTIK. Jika total peserta mencapai 10.000 orang, maka setidaknya 3.000 berasal dari Kabupaten Bekasi,” jelasnya.
Harapan Besar untuk Masa Depan Teknologi Indonesia
Dalam kesempatan yang sama, Menteri Komunikasi dan Digital RI, Meutya Hafid, turut menekankan pentingnya pemanfaatan teknologi Artificial Intelligence (AI). Serta Komputasi Awan (Cloud Computing) dalam menghadapi tantangan teknologi global. Ia menilai bahwa Indonesia harus memanfaatkan perkembangan teknologi dunia demi kepentingan nasional.
“Sejauh ini, Kemkomdigi telah melatih lebih dari 654.000 talenta digital, sementara AWS telah melatih lebih dari 800.000 orang. Saya optimis Indonesia mampu bersaing dalam perkembangan teknologi, terutama di sektor AI,” ungkapnya.
Membangun Ekosistem Digital yang Inovatif
Lomba ini menjadi bagian dari inisiatif pemerintah bersama sektor swasta. Dalam membangun ekosistem digital yang inovatif serta meningkatkan keterampilan generasi muda dalam bidang teknologi.