Wang mengawali gim kedua dengan dua poin beruntun. Jonatan membalas dan mendekat 1-2.
Menyamakan Skor Dan Berbalik Unggul 3-2
Jonatan lalu menyamakan skor dan berbalik unggul 3-2. Smes Jonatan yang gagal membuat posisi kembali imbang.
Tetapi, Jonatan menebusnya dengan poin selanjutnya 4-3.
Wang menyamakan kedudukan, tetapi Jonatan kembali membuka Jarak 5-4.
Setelah itu, kedua pemain bergantian mencetak angka 7-7.
Jonatan membuka Jarak 8-7 yang di lanjutkan Wang dengan menyamakan skor 8-8.
Perolehan poin berlangsung ketat karena kedua pemain saling bergantian menyerang hingga kedudukan 9-9. Jonatan melanjutkan keunggulan pada interval 11-9.
Setelah interval, Jonatan membuka Jarak 12-9. Wang selanjutnya mendekat 10-12.
Jonatan memperlebar jarak 13-10. Wang mendapat tambahan poin setelah smes Jonatan menyangkut di net.
Jonatan kembali menambah angka 14-11. Wang menipiskan selisih skor 12-14 setelah pengamatan Jonatan gagal dalam melihat arah shuttlecock.
Kondisi semakin kritis saat Wang mendekat 13-14.
Kesalahan Jonatan membuat Wang mencatat skor imbang 14-14.
Tetapi, kondisi tersebut tidak bertahan langgeng karena Jonatan kembali menjauh 15-14.
Wang mendekat 15-16 yang di balas Jonatan dengan melebarkan Jarak 17-15.
Jonatan menjaga momentum dengan unggul tiga angka atas Wang. Keunggulan ini dia jaga menjadi 19-15.
Wang mendekat 16-19. Jonatan melanjutkan dengan match point 20-16.
Jonatan yang sudah memegang kendali permainan berhasil memastikan Langkah Indonesia ke partai final.