“Saya juga suka suasana tamannya. Semuanya bersih, di tata dengan rapi,” ucapnya.
Mahasiswa asal Yogyakarta dan Cilegon Figo dan Rizkia juga mengaku senang dapat kesempatan sebagai pengunjung pertama ke Pendopo Kota Bandung. Mereka datang tak hanya berdua, melainkan juga dengan teman-teman lainnya sesama mahasiswa.
“Kita belajar sejarah tentunya. Masuk ke beberapa ruangan (Ruang Kenegaraan dan Ruang Arab) dan ke bangunan pendoponya itu,” ujar Rizkia.
“Kesan pertamanya tuh asri suasananya. Selebihnya karena saya memang suka dengan sejarah,” kata Figo
Seperti di ketahui, Pendopo Kota Bandung telah di buka untuk umum setiap akhir pekan.
Adapun satu sesi kunjungan dapat menampung sekitar 25 orang. Nantinya, para pengunjung akan di arahkan mengenai seluk-beluk Pendopo Kota Bandung beserta sejarahnya oleh tim dari Tourist Information Centre (TIC) Kota Bandung.