Ia optimistis, PPDB di Jabar tidak akan ada praktik pungutan liar atau jual beli kursi karena di awasi dengan ketat.
Namun begitu Bey meminta masyarakat untuk melaporkan bila menemukan adanya kecurangan.
“Tidak ada titip menitip, kami bersama Saber Pungli akan menindak tegas. Tidak ada juga jalur lain hanya melalui Sapawarga. Jadi tidak ada yang tiba-tiba masuk,” tegasnya.
Bey meminta masyarakat untuk tidak berkecil hati bila tidak di terima di sekolah negeri atau favorit sebab saat ini sekolah swasta pun sudah sama baiknya atau berkualitas.
“Mohon di edukasi masyarakat kita bahwa tidak di terima di sekolah negeri atau favorit bukanlah akhir segalanya. Sekolah lain sekarang sudah baik, kok. Sekolah swasta juga banyak yang bagus-bagus Jadi banyak alternatif, yang penting adalah anak mendapatkan pendidikan,” kata Bey.