Sektor Jasa Keuangan Provinsi Jawa Barat Stabil dan Tumbuh Positif

Sektor Jasa Keuangan Provinsi Jawa Barat Stabil dan Tumbuh Positif

Kinerja tersebut di dukung oleh dua Bank Umum, yaitu Bank BJB dan Krom Bank Indonesia, serta satu Bank Umum Syariah. Yaitu Bank BJB Syariah.
Sementara kinerja BPR dan BPRS tergolong moderat yang tercermin dari pertumbuhan Aset dan DPK secara berurutan sebesar 6,07 persen dan 5,94 persen (yoy).

Penyaluran Kredit/Pembiayaan BPR & BPR Syariah mencapai Rp23,11 triliun serta memiliki porsi sebesar 3,70 persen di banding seluruh kredit di Jawa Barat Jabar dan tumbuh 8,52 persen (yoy). Mayoritas kredit BPR & pembiayaan BPRS di salurkan untuk kredit modal kerja.

Kualitas kredit BPR Dan BPRS Tergolong Tinggi

Namun demikian, kualitas kredit BPR dan BPRS tergolong tinggi yang tercermin dari rasio NPL gross dan NPF gross sebesar 11,46% dan 7,18%.
Total penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) Nasional per Maret 2024 mencapai Rp 49,9 triliun, sedangkan KUR di Jawa Barat mencapai Rp5,3 triliun yang di salurkan kepada 93.836 pelaku usaha atau memiliki porsi 9,84 persen di bandingkan total penyaluran KUR Nasional. Berdasarkan skema pembiayaan KUR, sektor mikro memiliki porsi paling besar yaitu mencapai Rp3,47 triliun atau 64,9 persen di bandingkan total penyaluran KUR di Jawa Barat.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *