Arus Balik Lebaran di Jalur Puncak Terkendali, 36 Ribu Kendaraan Melintas

Arus Balik Lebaran di Jalur Puncak Terkendali, 36 Ribu Kendaraan Melintas

Bogor, Faktaindonesianews.com – Arus balik Lebaran 2025 di jalur wisata Puncak, Kabupaten Bogor, terpantau lancar dan terkendali pada H+4 Lebaran. Pemantauan ini dilakukan langsung oleh Kapolda Jawa Barat bersama Bupati Bogor Rudy Susmanto, yang hadir di Pos Pengamanan Mudik 2B Gadog, Ciawi, Jumat (4/4/2025).

Dalam kegiatan tersebut, Rudy turut membagikan bingkisan camilan kepada para pemudik yang melintas sebagai bentuk apresiasi dan semangat kebersamaan di momen Idulfitri.

Bacaan Lainnya

“Bapak Kapolda Jawa Barat bersama Bupati, Dandim, Kapolres Bogor dan Kota Bogor melakukan pengecekan langsung terhadap situasi Kamseltibcar Lantas di wilayah Gadog, terutama di kawasan wisata Puncak,” ujar Direktur Lalu Lintas Polda Jawa Barat Kombes Pol Dodi Darjanto.

Menurut Dodi, arus kendaraan menuju Puncak sejak pagi hari terpantau lancar. Mulai pukul 06.00 hingga 09.00 WIB, lalu lintas di jalur utara tidak mengalami hambatan berarti.

Sementara itu, rekayasa lalu lintas masih diterapkan untuk menjaga kelancaran arus. Sistem one way diterapkan dari KM 188 hingga KM 70, ditambah skema contraflow dari KM 70 ke 47. Tidak menutup kemungkinan, kebijakan one way diperpanjang hingga KM 256, menyesuaikan kondisi terkini yang dipantau oleh Korlantas Polri.

Namun demikian, Dodi mengakui bahwa kepadatan masih terjadi di jalur arteri selatan akibat lonjakan volume kendaraan. Untuk mengatasinya, polisi memberlakukan sistem buka-tutup di titik-titik rawan.

“Diharapkan masyarakat bersabar, terutama bagi kendaraan yang dihentikan sementara guna memberikan ruang bagi arus mudik ke Bandung dan Jakarta,” ucap Dodi.

Data terakhir mencatat lonjakan kendaraan signifikan di kawasan Puncak. Dua hari lalu tercatat 20 ribu kendaraan melintas, sedangkan hari ini meningkat menjadi 36 ribu kendaraan, baik yang menuju maupun keluar kawasan.

Instruksi tegas juga diberikan oleh Kapolda dan Korlantas untuk mengoptimalkan pelayanan. “Seluruh jajaran kepolisian siap melayani masyarakat di berbagai jalur, termasuk jalur Pantura, tol, dan arteri,” katanya.

Bupati Rudy Susmanto menegaskan, koordinasi lintas sektor dan strategi rekayasa lalu lintas menjadi kunci pengendalian situasi mudik dan balik Lebaran tahun ini.

“Dengan berbagai langkah strategis, kami harap arus lalu lintas dapat tetap lancar, dan masalah kemacetan bisa dikendalikan dengan baik di wilayah Kabupaten Bogor,” ujar Rudy.

Pos terkait