Berita BANDUNG, FaktaindonesiaNews – Kejaksaan Tinggi Jawa Barat (Kejati Jabar) menggelar Konferensi Pers Capaian Kinerja Akhir Tahun 2024. Acara ini diadakan pada Selasa pagi, pukul 08.30 WIB, bertempat di Kantor Kejaksaan Tinggi Jawa Barat, Selasa (24/12).
Kasi Penerangan Hukum Kejati Jabar, Nur Sricahyawijaya, S.H., M.H., menyampaikan bahwa konferensi pers ini bertujuan untuk memaparkan pencapaian kinerja Kejati Jabar sepanjang tahun 2024. Acara ini juga menjadi wadah untuk memberikan informasi transparan kepada publik melalui rekan-rekan media.
“Kami ingin berbagi kepada masyarakat mengenai langkah-langkah strategis yang telah dilakukan, tantangan yang dihadapi, serta pencapaian yang diraih selama satu tahun terakhir,” ujar Nur Sricahyawijaya.
Kejati Jabar mengundang seluruh awak media untuk hadir dan berpartisipasi dalam acara tersebut. Kehadiran rekan-rekan media diharapkan dapat memperluas jangkauan informasi kepada masyarakat luas.
Dalam konferensi pers ini, Kajati Jabar Katarina Endang Sarwestri, S.H.,M.H juga menyampaikan berbagai program prioritas yang telah berhasil dilaksanakan, penanganan kasus penting, serta rencana kerja untuk tahun mendatang.
CAPAIAN KINERJA BIDANG INTELIJEN KEJAKSAAN TINGGI JAWA BARAT DAN KEJAKSAAN NEGERI SE-JAWA BARAT JANUARI-DESEMBER 2024
Seksi II, melaksanakan kegiatan:
Pengawasan Aliran Keagamaan dan Pencegahan Penyalahgunaan / Penodaan Agama sebanyak 98 kegiatan.
Pengawasan Ormas 858 kegiatan.
Pencegahan Konflik Sosial 38 Kegiatan.
Kegiatan Posko Kejaksaan 25 Kegiatan.
Pelaksanaan Pakem 42 Kegiatan.
Pengawasan Barcet 23 Kegiatan.
Pengamanan 420 kegiatan.
Jaga Desa 69 kegiatan.
Seksi III, melaksanakan kegiatan:
Penyelidikan dengan Jumlah LID 37 kegiatan perkara.
Penelusuran Aset sebanyak 61 kegiatan.
Pemberantasan Mafia Tanah sebanyak 16 kegiatan.
Pengamanan Investasi sebanyak 28 Kegiatan.
CAPAIAN KINERJA BIDANG TINDAK PIDANA KHUSUS KEJAKSAAN TINGGI JAWA BARAT DAN KEJAKSAAN NEGERI SE-JAWA BARAT JANUARI – DESEMBER 2024.
PENYELIDIKAN SEBANYAK 21 (DUA PULUH SATU) PERKARA
PENYIDIKAN SEBANYAK 12 (DUA BELAS) PERKARA
Yang sudah Tahap II sebanyak 11 (sebelas) Perkara
PRA PENUNTUTAN SEBANYAK 65 (ENAM PULUH LIMA) PERKARA:
Penyidikan KEJAKSAAN sebanyak 11(Sebelas) perkara;
Penyidikan POLRI sebanyak 10 (Sepuluh) perkara;
Penyidikan PAJAK dan CUKAI sebanyak 44 (Empat Puluh Empat) perkara;
PENYELIDIKAN SEBANYAK 113 (Seratus Tiga Puluh) PERKARA
PENYIDIKAN SEBANYAK 80 (Delapan Puluh) PERKARA
PRA PENUNTUTAN SEBANYAK 111 (Seratus Sebelas) PERKARA:
Tindak Pidana Korupsi (TPK) 84 (Delapan Puluh Empat) Perkara
Tindak Pidana Khusus Lainnya (TPKL) 27 (Dua Puluh Tujuh) Perkara
PENUNTUTAN SEBANYAK 125 (Seratus Dua Puluh Lima) Perkara :
Tindak Pidana Korupsi (TPK) 97 (Sembilan Puluh Tujuh) Perkara
Tindak Pidana Khusus Lainnya (TPKL) 28 (Dua Puluh Delapan) Perkara.
CAPAIAN KINERJA BIDANG TINDAK PIDANA KHUSUS KEJAKSAAN TINGGI JAWA BARAT DAN KEJAKSAAN NEGERI SE-JAWA BARAT JANUARI – DESEMBER 2024
1. Tindak Pidana Korupsi :
Pra Penuntutan: 107
Penyidikan dari Kejaksaan: 111
Penyidikan dari Kepolisian: 10
Penuntutan: 119
Putusan: 98
2. Tindak Pidana Khusus Lainnya (TP Pajak, TP Cukai & TP Pabean) :
Pra Penuntutan: 42
Penuntutan: 34
Putusan: 23·
CAPAIAN KINERJA BIDANG TINDAK PIDANA UMUM KEJAKSAAN TINGGI JAWA BARATDAN KEJAKSAAN NEGERI SE-JAWA BARAT JANUARI – DESEMBER 2024.
1. Pra Penuntutan
P16: 12.065
P17: 3.771
P18 dan P19: 2.852
P20: 669
P21: 7.740
P21A: 147
SPDP, Tahap II: 1113