Berita Bandung, Faktaindonesianews – Proses penjaringan aspirasi masyarakat yang dilaksanakan melalui mekanisme Musrenbang ini merupakan proses panjang, yang melibatkan seluruh pemangku kepentingan. Seluruh stakeholders pembangunan, bersama-sama perangkat daerah, camat, lurah, dan ketua RW, diberi kesempatan untuk menyampaikan aspirasi,”kata Bambang pada Musrebang Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Kota Bandung Tahun 2025, di Hotel Horison, Senin 4 Maret 2024.
Bambang Mengungkapkan
terdapat 4 isu strategis Rencana Pembangunan Daerah Kota Bandung. Keempatnya yaitu peningkatan kualitas dan daya saing sumber daya manusia, peningkatan tata kelola pemerintahan yang melayani efektif, efisien dan bersih, peningkatan pertumbuhan dan pemerataan ekonomi dan peningkatan kenyamanan dan kelayakhunian kota.
Bambang mengungkapkan, forum Musrenbang harus dimanfaatkan sebaik-baiknya, agar bisa memberi dampak positif dan solusi atas berbagai persoalan yang ada dalam masyarakat dan meningkat Sesuai data, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Bandung yang sekarang mencapai 83,29 persen,” ujarnya.
”Saya berharap seluruh peserta mengikuti pertemuan ini secara aktif, agar dapat memberikan banyak masukan serta saran yang inovatif, cerdas dan membangun untuk Pemkot Bandung yang lebih baik,” ujarnya.
Di tempat yang sama, Ketua DPRD Kota Bandung, Tedy Rusmawan mendukung rencana pembangunan di Kota Bandung.
Harapan Besar Musrenbang
“DPRD Kota Bandung mendukung, ini sebagai wujud amanah sistem perencanaan pembangunan nasional. Kita punya harapan besar Musrenbang ini mampu meningkatkan kesejahteraan, pelayanan umum dan daya saing daerah,” tuturnya.
Tedy mengatakan, terdapat 22 usulan dari wakil rakyat itu untuk menjadi catatan bagi Pemkot Bandung untuk ditindaklanjuti.
Mulai dari pendidikan, ekonomi, transportasi hingga kesehatan, Tedy usulkan untuk lebih masif dilakukan agar sesuai dengan rencana.
“Pemulihan ekonomi seperti UMKM. Ditingkatkan program digitalisasi, soal permodalan dan pengembangan usaha,” ujarnya.