Berita KOTA BANDUNG, FaktaindonesiaNews – 2024 menjadi tahun membanggakan bagi atlet – atlet Jawa Barat. Betapa tidak, Jabar berhasil menjadi juara umum PON XXI Aceh – Sumut dengan meraih total 538 medali, terdiri 195 emas, 161 perak, dan 182 perunggu.
Atas keberhasilan di Aceh – Sumut, Jabar meraih hattrick juara umum PON. Pada dua edisi PON sebelumnya, Jabar juga menjadi juara umum yakni PON Papua 2021 dan PON Jabar 2016.
Kontingen Jabar berhasil memperbaiki total jumlah raihan medali. Pada Papua 2021, Jabar total meraih 353 emas sedangkan PON Aceh – Sumut 538 medali.
Jumlah medali emasnya pun bertambah, PON Papua 133 emas sedangkan PON Aceh – Sumut 195 emas, meskipun belum bisa melebihi raihan emas pada PON Jabar 2016 yakni 217 emas.
Kunci keberhasilan Jabar meraih hattrick adalah pada pembinaan para atlet oleh pengurus daerah (pengda) di bawah KONI Jabar.
“Kunci keberhasilan yang utama adalah peraiapan yang dilakukan bahkan setelah usai PON XX di Papua. Setelah selesai, kita langsung menggelar pembinaan untuk PON berikutnya, sambil melakukan penjaringan atlet baru,” ujar Wakil Ketua II KONI Jabar Yunyun Yudiana, Senin (23/12/2024).
Selain itu, berjalan beriringan dengan pembinaan, KONI Jabar juga menggelar event-event pertandingan rutin, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten kota. “Selain menjadi ajang uji coba tanding, event itu menjadi ajang pencarian bibit baru para atlet,” paparnya.
Selain melakukan pembinaan melalui Pelatda, beberapa cabang juga ada yang khusus diberangkatkan ke luar negeri di antaranya ke Korea Selatan, untuk menggelar pelatihan dan uji tanding dengan atlet setempat.
Tidak dipungkiri, kata Yunyun, dukungan penuh dari Pemda Provinsi Jabar juga memberikan kontribusi signifikan pada keberhasilan kontingen PON Jabar. Tiap tahun Pemda Provinsi memberikan dana hibah untuk pembinaan olahraga kepada KONI yang disebarkan ke pengda – pengda.
Pada 2024, Pemda Provinsi Jabar memberikan dana hibah Rp375 miliar kepada KONI.
“Dukungan anggaran Pemda Provinsi juga menjadi hal penting dalam keberhasilan kontingen Jabar. Meskipun belum seratus persen memenuhi kebutuhan, tetapi itu sangat penting sebagai penyemangat para atlet dalam bertanding,” ungkap Yunyun.