Hukum & Kriminalitas, FaktaIndonesiaNews.com- Ketua Brigsus PKN Sumut berinisial ESG alias Godol, terduga dalang kerusuhan di kawasan Pancur Batu. Baru ini di kabarkan mendapat perlakuan istimewa di Mako Polrestabes Medan.
Pasalnya ESG di kabarkan telah di bantarkan di rumah sakit karena susah buang air besar ( BAB ). Hal ini di beberkan oleh narasumber media ini berinisial IH (54).
Ketua Brigsus PKN, ESG di rawat di ruangan Tulip kamar nomor 1. Di rawat oleh Dokter spesialis penyakit dalam, ” ucapnya, Sabtu (23/3/2024). Dari pantauan wartawan di Polrestabes Medan, Ketua Brigsus PKN sudah sembuh dari sakitnya. Dan nampak dengan jelas, ESG sudah kembali di RTP Polrestabes Medan dengan wajah yang tidak mengeluh kesakitan lagi.
Selain itu, pasca adanya 21 orang di amankan oleh tim gabungan dari Brimob Polda Sumut, Polrestabes Medan. Dan Polsek Pancurbatu beberapa waktu lalu jadi menimbulkan tanda tanya yang besar.
Tidak hanya keistimewaan terduga dalang kerusuhan tersebut. Dari 21 orang yang di tangkap di Dusun 3, Pulo Sari, Desa Durin Jangak, Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang.
Di Pulangkan
Selain markas perjudian dan di duga barak peredaran narkotika sebanyak 20 orang di pulangkan. Dengan alasan tidak ada hubungan dengan barang bukti.
Adapun nama – nama yang di bebaskan itu berinisial nama RT, SS, S, JS, AS, M, IS, ZGS. Dan JS, IS, JM, ES, HP, RG, RP, DS, S, DS, A, IB.
Hal ini di ketahui dari Konferensi Pers di Polrestabes beberapa waktu yang lalu. Di katakan oleh Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Jama Kita Purba, bahwa 20 orang di pulangkan. Karena tidak ada hubungannya dengan barang bukti yang di sita.
Padahal di ketahui, barang bukti yang di amankan berupa senjata api, senapan angin, belasan senjata tajam. Juga mesin judi ikan – ikan, serta alat perjudian dadu putar pada saat itu turut di sita.
Lantas muncul pertanyaan di tengah – tengah publik. Dari sejumlah alat bukti yang berhasil di sita tim gabungan itu milik siapa saja? Dan 20 orang lagi sedang apa di lokasi tersebut? Ada apa kok di lepaskan begitu saja?.
Narasumber media ini juga menambahkan, bahwa ESG alias Godol dapat perlakuan istimewa. Akibat adanya dugaan pengaruh adik kandung berinisial SBJ yang di duga mempunyai pengaruh kuat di kepolisian.
Di tempat terpisah, keterangan berbeda di lontarkan oleh Daniel Simbolon SH. Penasehat hukum korban kerusuhan yang terjadi di Pancurbatu beberapa waktu yang lalu. Di mana dia mempertanyakan kelanjutan perkara penembakan yang di laporkan oleh kliennya itu. Yang hingga kini tidak ada kejelasanya .
Belum Ada Kejelasan
“Klien saya juga tidak tau permasalahan kerusuhan. Ia sedang duduk ngopi dengan temannya di berondong peluru. Hingga saat ini belum ada kejelasan juga ” jelasnya ketika di tanyai wartawan. Perihal penanganan perkara yang di laporkan di Polrestabes Medan itu.